Seminar Kebudayaan Polman dan UNASMAN: Menguatkan Identitas Lokal di Era Modern
ARTIKEL
12/3/20241 min read


Ruangpemuda.info , 2 Desember 2024 – Pemerintah Daerah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) berkolaborasi dengan Universitas Al Asyariah Mandar (UNASMAN) mengadakan seminar kebudayaan bertema "Pelestarian Nilai-Nilai Budaya Dalam Demokrasi dan Kearifan Lokal". Acara ini berlangsung di ruang pola Kantor Bupati Polman dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Forkopimda Polman, pemangku adat, seniman, budayawan, serta bangsawan dari berbagai kerajaan Nusantara.
Ketua Panitia, H. Muhlis Hannan, menyampaikan harapan agar seminar ini dapat mengembalikan nilai-nilai budaya yang kian tergerus oleh perkembangan zaman. “Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal untuk melestarikan warisan budaya yang mulai terkikis. Kami juga memohon maaf atas segala kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan ini,” ujar Muhlis.
Rektor UNASMAN, Chuduriah Sahabuddin, menegaskan pentingnya peran kampus sebagai pusat pengembangan sosial-budaya. “UNASMAN adalah kawah candradimuka untuk menjaga dan mengembangkan nilai-nilai luhur masyarakat Mandar. Seminar ini sejalan dengan cita-cita pendiri kampus, Anangguru Prof. Dr. KH. Sahabuddin, yang menempatkan budaya sebagai bagian integral dari pembangunan peradaban,” ungkapnya.
Penjabat Bupati Polman, Muhammad Ilham Borahima, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan seminar ini, menyebutnya sebagai harmonisasi simbol, adat, agama, dan pemerintahan. “Saya bangga melihat UNASMAN mampu memadukan berbagai elemen ini dalam sebuah acara yang luar biasa,” tuturnya.
Tokoh Bangsawan yang Hadir:
YM. Brigjen Pol (P) Dr. A.A. Mappareksa, Raja Turikale Maros, Sulsel, sekaligus Ketua Umum Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN).
YM. Prof. Dr. H. Aminuddin Salle, Karaeng Patoto dari Kerajaan Galesong, Sulsel.
YM. Firman Muddafur Syah dari Kesultanan Ternate.
YM. Karaeng Marusu dari Maros, Sulsel.
YM. Hasanuddin dari Kesultanan Sumbawa, NTB.
YM. Abdullah Bau Massepe dari Kedatuan Suppa, Sulsel.
YM. Raden Ahmad Jazuli dari Kasultanan Kasepuhan Cirebon.
Seminar ini tidak hanya menjadi ajang diskusi mengenai pelestarian budaya tetapi juga langkah strategis untuk memperkuat identitas lokal dalam menghadapi tantangan modernisasi. Pemerintah daerah bersama UNASMAN berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan budaya lokal dan peradaban modern di Polewali Mandar.
Inspirasi
Kolaborasi
Pembelajaran
info@ruangpemuda.info
085145459727
© 2024. All rights reserved.